Budhiroso percaya bahwa kematian manusia yang tak wajar atau tidak diatas peraduan atau tempat tidur, maka bisa menimbulkan efek kegelisahan pada jiwa sanak sadulur, oleh karena itu roh gentayangan harus diberi sesaji atau ubo rampe yang berupa sedekah/kenduri dengan makanan kesukaan dikala masih hidup agar jiwanya tenang dan tenteram di alam roh. Sedekah itu bisa diberikan pada manusia, binatang atau membiarkan makanan itu menjadi basi sampai kering. Sesaji ubo rampe diatas layah/piring keramik (dibiarkan sampai kering itu) diberikan saat weton kelahiran si mati yaitu 36 hari sekali dan di taruh di bekas ruangan kamar tidur, boleh juga menambahi merendam kembang setaman dalam cuwo/tempayan kecil yang terbuat dari tanah liat, seminggu kemudian bunga dibuang pada hari Jum'at.
SULUK JAGAD: "Alam terkembang jadi Ayatullah, Ayatullah terkembang jadi Guru". Selamat datang, ayo bergabung! Salam Rahayu, Sagung Dumadi! dari Paguyuban Budhiroso Sejati. Pertanyaan, kritik dan saran, harap ditujukan langsung ke roosdiansyahpribadi@gmail.com. Donasi mohon ditransfer ke Bank Mandiri Norek 140-00-1351363-6
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar